Menakar Langkah ’Kuda’ Sang Wakil Bupati Soppeng Di LIDA Indosiar
    Dibaca 2030 kali

Oleh Agus Setiawan PH Rauf

 

Diantara seluruh Bidak yang terdapat dalam permainan Catur, Kuda merupakan Bidak Catur yang paling susah ditebak pergerakannya, maju,mundur ataukah melompat ke samping dengan tetap membentuk huruf L? entah, langkahnya baru bisa ditebak saat ditempatkan pada posisi yang diinginkan.

 

Langkah seperti inilah yang dilakukan Wakil Bupati Soppeng Supriansa SH MH saat berlangsungnya Liga Dangdut (LIDA) Top 3 Indosiar,Kamis 10/5/2018.

 

Di saat Selfi, Duta Dangdut Perwakilan Provinsi Sulawesi Selatan ' dijatuhkan' melalui konspirasi Dewan Dangdut dan Pihak Indosiar dengan menghadirkan artis senior Titik Puspa sebagai pelontar pelurunya, Supriansa kemudian memainkan langkahnya

 

Bagaimana tidak? kehadiran Titik Puspa seorang bintang legendaris tanah air yang 'kesannya' sengaja datang untuk memuji muji kelebihan Rara dan begitu terpikat dengan talenta bernyanyi yang dimiliki Rara sehingga mendorongnya untuk datang dan memberinya hadiah.

 

Kehadiran Titik Puspa untuk Rara, di satu sisi seakan melegitimasi tentang keunggulan Rara di banding Selfi dan disisi lain juga sedang menggempur dan menjatuhkan moral Selfi dan para pendukungnya, bahwa di ajang ini Rara lah yang lebih layak menjadi juara,bukan Selfi.


Di saat keritis seperti inilah,Supriansa kemudian tampil untuk membangkitkan moril Selfi dan pendukungnya untuk tetap menjaga semangat perjuangan mereka

 

" Selfi, kamu bagaikan Blue Safir malam hari ini yang tidak pernah mati bagi kami warga Sulawesi Selatan. Terinspirasi dari langkah Tante Titik Puspa, dari nurani paling dalam saya hanya ingin menyampaikan keinginan beberapa orang yang bersama saya untuk memberi hadiah Umroh kepada Selfi dan kedua orang tuanya" ujar Supriansa

 

Apa yang dilakukan Supriansa pada malam itu tidak bisa dipungkiri telah membangkitkan semangat pendukung Selfi yang sempat terjatuh dan bangkit melakukan perlawanan hingga Polling SMS Selfipun melambung dan jauh meninggalkan polling SMS Rara (Sumsel) dan Arif (Sumbar)


Dan di saat tak terduga lainnya, Supriansa kemudian 'menyerang' pihak Indosiar untuk berhati hati agar jangan bertindak tidak adil terutama terhadap Selfi dan para pendukungnya

 

"Saya tadi sudah ketemu Ibu Siwi dan bercakap (salah seorang petinggi Indosiar),bahwa Indosiar sangat luar biasa,bisa menjadikan orang yang tidak punya apa apa menjadi terpandang di Indonesia" ujarnya

 

Pesan ini mungkin kedengaran biasa, tetapi sesungguhnya Supriansa sedang menyampaikan 'pesan' bahwa jangan main main terutama untuk berbuat curang, karena sesungguhnya dia punya kemampuan untuk menembus jaringan jaringan yang tidak dibayangkan orang sebelumnya.


Nazar yang selama ini mencoba 'menggoda' Selfipun tak luput dari sentilan Supriansa melalui pesannya kepada Selfi untuk tetap menjaga kehormatan gadis gadis Sulawesi yang tidak gampang silau oleh berbagai godaan.

 


" Jadilah engkau Selfi, seperti bunga Teratai yg tumbuh di atas telaga, indah dipandangi tapi tak gampang untuk di gapai" ujarnya.

 

Terkait apa yang dilakukannya di Studio 5 Indosiar, melalui akun Facebooknya, Supriansa mengungkapkan bahwa yang dilontarkannya keluar secara spontan tanpa direncanakan sebelumnya.

 

"Kalimat ini muncul secara spontan saat diatas panggung Indosiar tadi malam. Kalimat ini tidak bermaksud apa apa, namun jika kalimat itu bermakna silahkan ambil positifnya namun jika kalimat itu tak bermakna maka anggaplah itu hiasan kontemporer yg akan sirna oleh waktu" urainya

 

Namun apapun itu, kita patut berbangga memiliki Wakil Bupati seperti Supriansa yang datang dari sebuah kota kecil namun tetap bisa eksis dan penuh percaya diri tampil dalam berbagai acara bahkan di acara berskala nasional, yang  figur sekelas gubernurpun belum tentu bisa melakukannya.

 

 

 

Bagikan Berita Ini: