Gambar Ilustrasi

SOPPENG, MEDIATANEWS. COM--Serangan Covid tak mengenal umur, status dan batas wilayah. Bila virus ini mulai menyebar siapapun bisa terinfeksi virus yang banyak merenggut nyawa di seantero dunia ini.

Seperti halnya di Soppeng, seorang gadis kecil berumur sembilan tahun terpaksa harus menginap di ruang Isolasi Covid RSUD La Temmamala mengikuti kedua orang tuanya yang terlebih dahulu dirawat di ruang Isolasi karena terkonfirmasi Positif Covid 19 pada Kamis 19/6 2020 lalu.

A (9) sendiri diketahui terpapar Covid setelah Tim Surveylance Dinas Kesehatan Kabupaten Soppeng melakukan tracing (pelacakan) terhadap orang orang yang pernah kontak dengan kedua orang tuanya setelah terkonfirmasi positif Covid.

Menurut tetangganya di Jl Buccello Kelurahan Bila Kecamatan Lalabata,  awalnya hanya kedua orang tuanya yang dinyatakan positif dan dijemput ke ruang Isolasi, namun besoknya A juga harus dijemput karena A dan seorang kakaknya yang berumur 14 tahun juga ternyata ikut tertular Covid.

"Ada satu kakaknya yang sudah tamat SMA tidak tertular, kami para tetangga bergantian mengantarkan makanan  karena dia tinggal sendiri di rumahnya"ujar warga Buccello ini tanpa mau disebut identitasnya

Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Soppeng Sallang M Kes yang ditemui di ruang kerjanya, Selasa 23/6/2020 mengungkapkan bahwa pasien Positif Covid yang masih kanak kanak ini sementara di tangani di ruang Isolasi Covid RSUD La Temmamala.

"Sementara ditangani di ruang Isolasi, ada dokter khusus anak yang menangani pasien di bawah umur ini "

" Anak ini terpapar dari orang tuanya yang terkonfirmasi mendapatkan  virus setelah melakukan perjalanan dari Makassar. Untuk itu saya mengingatkan kepada kita semua agar berhati hati dan menahan diri agar sementara tidak melakukan perjalanan ke luar daerah terutama Makassar. Karena dari 10 Pasien Positif Covid yang ada di gelombang kedua ini semuanya berasal dari kluster Makassar " urai ya.