Bupati Soppeng Minta Bank Tangguhkan Pemotongan Pinjaman ASN dan Non ASN
    Dibaca 8657 kali

SOPPENG,MEDIATANEWS.COM-- Bupati Soppeng HA Kaswadi Razak SE secara resmi bersurat kepada Pimpinan lima bank yang beroperasi di wilayah setempat terkait Permohonan Penangguhan Pemotongan Pinjaman dana bagi para  Apartur Sipil Negara ( ASN) dan Non ASN selama masa pandemi COVID-19.

 

Dalam surat bernomor 443.2 /524 / BPKPD/IV/2020  tertanggal 27 April 2020 yang ditujukan untuk lima pimpinan Bank ini, masing masing Bank SulSelbar,Bank BRI,Bank BNI Capem Sengkang, Bank Mandiri dan Bank BNI Syariah, Bupati Soppeng mengajukan permohonan agar kelima Bank ini berkenan memberi penangguhan untuk pemotongan pinjaman kepada ASN dan Non ASN selama tiga bulan terhitung bulan Mei,Juni dan Juli 2020.

 

HA Kaswadi Razak SE dalam surat ini mengungkapkan, bahwa saat ini telah terjadi penurunan pendapatan ASN dan pada saat yang sama juga terjadi peningkatan biaya konsumsi rumah tangga untuk kebutuhan menjaga stamina anggota keluarga terhadap ancaman COVID-19.

 

Keadaan itu mengakibatkan menurunnya kemampuan ASN dan Non ASN untuk memenuhi pembayaran cicilan pinjaman dari Perbankan.

 

Pengajuan Permohonan Penangguhan Pinjaman ini didasarkan pada Keputusan Presiden RI Nomor 11 Tahun 2020 tentang Penetapan Kadaruratan Kesehatan Masyarakat Corona Virus Disease (Covid) 19, Peraturan OJK RI No 11/POJK.03/2020 Tentang Stimulus Perekonomian Nasionan dan Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2020 tentang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dalam rangka percepatan penanganan COVID-19 serta Keputusan Bupati Soppeng N0 292 Tahun 2020 tentang Status Tanggap Darurat Bencana Covid 19 Di Kabupaten Soppeng, telah menimbulkan dampak terhadap perekonomian masyarakat.

 

Sementara itu,Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Pendapatan Daerah (BPKPD) Kabupaten Soppeng Drs Dipa MSi yang dikonfirmasi,Rabu 29/4/2020 terkait Permohonan Penangguhan Pemotongan Pinjaman ini mengungkapkan

 

"Suratnya sudah terkirim,tinggal kita menunggu respon Bank masing masing" ujarnya.

 

Bagikan Berita Ini: