Dianggap Menghina, Akun FB Rudhy Rafiqah Dipolisikan PWI Soppeng
    Dibaca 1482 kali

Ketua PWI Soppeng FAS Rachmat Kami yang didampingi anggotanya melaporkan Akun FB Rudhy Rafiqah di Mapolres Soppeng,Kamis 23/4/2020

 

SOPPENG,MEDIATANEWS.COM-- Karena dinilai tak bijak menggunakan jari jarinya di Media Sosial dan merugikan pihak lain, sebuah Akun Facebook bernama Rudhy Rafiqah akhirnya dipolisikan oleh
Perstuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Soppeng,Kamis 23/4/2020.

 

Laporan Polisi ini dilakukan secara langsung oleh Ketua PWI Soppeng FAS Rachmat Kami bersama 32 anggotanya.

 

Menurut FAS Rachmat Kami, keputusan untuk melaporkan akun FB Rudhy Rafiqah ke Polres Soppeng berawal dari komentarnya di postingan Akun Andi Aldiansyah Onte dengan komentar yang mengumpat panitia Futsal PWI dengan kalimat ‘Panitia Sojo loi mappagolo degaga duina’ yang pengertian bebasnya mengandung arti Panitia Brengsek, Mau Bikin Turnamen Sepak Bola Tapi Tidak Ada Uangnya.

 

“Sebanyak 33 rekan-rekan wartawan termasuk saya yang tergabung di PWI Soppeng merasa keberatan dengan adanya komentar Rudhy Rafiqah ini"ujarnya.

 

Dari informasi yang disampaikan Ketua PWI Soppeng, penyerahan hadiah pemenang Futsal ini memang tertunda dari jadwal semula karena merebaknya wabah Covid 19.

 

"Awalnya rencana penyerahan hadiah pemenang untuk kejuaraan Futsal ini akan dilakukan pada tanggal 5 April 2020 lalu yang rencananya akan dihadiri oleh Ketua PWI SulSel dan Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan"

 

"Namun, karena adanya wabah Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) sehingga puncak acara Hari Pers Nasional yang seyogianya dilaksanakan pad tanggal 5 April 2020 tak bisa dilaksanakan dan diundur sampai batas waktu yang belum ditentukan" ujarnya

 

Lebih jauh FAS Rachmat Kami menjelaskan "Akhirnya, kami menghubungi sejumlah pemenang lomba, dari Desa dan Kelurahan tentang penghentian kegiatan dan peyerahan hadiah yang tidak serentak dilakukan karena adanya himbauan dan pelarangan berkumpul/kerumunan oleh pemerintah daerah"

 

" Namun sangat di sayangkan, muncul di Media Sosial Facebook akun yang tidak punya kaitan dengan kegiatan ini dengan komentarnya yang menghina dan mencemarkan nama baik organisasi" tandasnya

 

Sekadar diketahui, berdasarkan hasil rapat seluruh anggota PWI Soppeng, mereka menyepakati untuk tidak membuka upaya mediasi dan akan membawa persoalan ini hingga ke meja hijau.

 

"Mudah mudahan ini menjadi contoh dan efek jera bagi orang orang yang tidak bisa menjaga kata katanya terutama di media sosial" timpal Sekretaris PWI Soppeng Buhari Abu

 

Bagikan Berita Ini: