Ilustarsi

SOPPENG,MEDIATANEWS.COM-- Beberapa hari terakhir ini, Juru Bicara Tim Gugus Pengendalian dan Penanganan Covid 19 nampaknya kalah cepat menyampaikan informasi seputar status pasien pasien terkait Covid 19 dari Netizen.

Hal ini terlihat dengan beredarnya informasi seputar hasil Rapid Tes 3 pasien yang hasilnya dinyatakan positif dan menjadi perbincangan hangat di media media sosial FB maupun Group Group WA.

Kondisi ini mendapat perhatian serius dari Ketua Komisi III DPRD Soppeng,Haeruddin Tahang yang dihubungi oleh Mediatanews.com, Sabtu 25/4/2020

Haeruddin menilai, ada kelemahan sistem komunikasi yang terjadi antara Dinas Kesehatan dan Tim Gugus Covid 19 atau Direktur Rumah Sakit sehingga informasi yang mestinya keluar satu pintu ini akhirnya menjadi liar.

"Mestinya informasi seperti itu yang lebih awal mengetahuinya adalah pemerintah melalui juru bicara yang menyampaikan ke masyarakat” ujar Haeruddin

Sementara itu, meski belum ada informasi yang disampaikan Jubir Suriasni yang dikonfirmasi via WA nya,Sabtu 25/4/2020 pukul 19.30 Wita, kembali jagat FB dan Group Gropu WA dihiasi perbincangan bahwa pasien PDP yang meninggal beberapa waktu lalu dari Desa Kessing hasil Swab Covidnya Negatif.

"Alhamdulillah, meski belum ada informasi resmi dari Jubir, sudah ada informasi kami peroleh bahwa hasil Swab yang meninggal ini beserta hasil Swab ibunya Negatif. Informasi ini penting bagi kami, karena sudah 5 hari saya isolasi mandiri untuk mengantisipasi keadaan"ujar sumber Mediatanews yang mengaku pernah kontak dengan korban.