HA Kaswadi Razak SE (Foto : ICAL)

SOPPENG, MEDIATANEWS.COM-- Menjaga silaturahim dan tak ingin membuat masyarakatnya terkotak kotak berkepanjangan dan saling 'bermusuhan' akibat Pilkada, itu alasan utama HA Kaswadi Razak SE (AKAR) menjatuhkan pilihannya ke LHD dan terus bergerak mencari dukungan dari Partai Politik di Pilkada 23 September 2020 mendatang.

Hal ini diungkapkan AKAR saat penyerahan rekomendasi PPP terhadap dirinya di Hotel Grand Saota Watangsoppeng, Sabtu 7/3/2020 kemarin.

" Meskipun nanti, banyak yang menilai bahwa bila terjadi kolom kosong merupakan kegagalan dan kemunduran dari proses demokrasi. Tapi apalah artinya dinilai sukses di demokrasi tapi tidak bisa menjaga silaturahim,pada idi sisala sala"

"Itulah pertimbangan utamanya kenapa saya berpasangan dengan LHD,, saya tidak ingin masyarakat terkotak kotak akibat imbas Pilkada. Menjaga silaturahim itu yang paling utama bagi saya" ujar HA Kaswadi Razak

Terkait soal itu,Ketua DPD II PAN Kabupaten Soppeng HA Agussalim Wittiri menilai langkah politik HA Kaswadi ini perlu diapresiasi meski langkah Kaswadi ini kadang awalnya disalah pahami oleh orang orang yang tidak mengerti jalan pemikiran AKAR.

" Kolom kosong juga bagian dari demokrasi,kalaupun partai partai yang ada di Soppeng kemudian menjadikan AKAR sebagai calon tunggal, tentu ini juga harus dihormati sebagai sebuah pilihan dalam berdemokrasi"

"Langkah politik AKAR,kadang memang sulit ditebak bahkan kadang disalah pahami oleh orang orang sekitarnya. Namun seiring dengan perjalanan waktu, ditengah jalan orang orang baru mengerti arah dan maksud langkah politik AKAR" ujar A Agus Wittiri yang partainya di Pilkada 2015 lalu menjadi pengusung utama AKAR SUPER.