Bupati Soppeng HA Kaswadi Razak saat menghadiri Lelang Danau Tempe di Aula Kantor Kecamatan Marioriawa,Jumat 26/5/2017

SOPPENG,MEDIATANEWS.Com-- Hasil pelelangan Danau Tempe dan Tappareng Salae yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Soppeng tahun 2017 mencapai Rp. 308 427 000. Pelaksanaan lelang ini dilaksanakan di Aula kantor Kecamatan Marioriawa,Jumat 26/05/2017

Lelang Danau Pallawang dan Tappareng Salae ini berlaku selama priode 01-Juli s/d 31 Desember 2017. Adapun nama Palawang serta hasil pelelangannya diantaranya; Tebbue/Mallawae Rp 70 juta pemenangnya Sahira dengan jumlah penawaran Rp 175 750 000, Lompo Maniang Rp 30 juta pemenangnya H Sau dengan jumlah penawaran Rp 61 007 000, Sepa Bakke Rp 55 juta pemenangnya H Rusli jumlah penawaran Rp 55 100 000, Lompo Manorang Rp 66 juta pemenangnya H Sau jumlah Rp 66 070 000 dan Tappareng Salae Rp 25 juta pemenangnya Darwis jumlah penawaran Rp 40 500 000 sementara jumlah keseluruhan uang hasil lelang Rp 308 427 000. Sementara dua lokasi yaitu Aladie dan Topagoling tidak berhasil mendapatkan penawaran .

Menurut Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Soppeng Ir. H Suriyadi MP, beberapa Palawang tidak dilelang pada tahun 2017 ini akibat adanya pengerukan Danau Tempe

"tahun ini, ada 6 Palawang tidak dilelang akibat adanya pengerukan danau diantaranya : Annong Tebbue, Maggalungge, Ujung Aluppang,PawareE, Bentengnge dan Pengae"ujarnya

Sementara Bupati Soppeng,HA Kaswadi Razak dalam sambutannya pada acara pelelangan ini mengungkapkan

"Pelelangan Danau Tempe berbeda dari tahun sebelumnya. Tahun ini, hanya tujuh lokasi yang ikut di lelang, karena akan ada proyek pengerukan danau akibat pendangkalan. Tujuan proyek ini, untuk memberikan ruang yang lebih besar agar bibit bibit ikan bisa lebih berkembang dan populasinya semakin banyak.

Menurut Kaswadi, pengerukan juga dilakukan karena di Danau Tempe akan dibuat pulau untuk tiga kabupaten yaitu Kabupaten Soppeng,Kabupaten Sidrap dan Kabupaten Wajo.

"Ketiga Pulau ini nantinya akan dijadikan objek wisata dengan anggaran Rp200 miliar,” tandas Kaswadi.

Penulis: Lukman
Editor. : Agus Setiawan PH Rauf